Juli 22, 2025

hizballah : Berita Israel Gempur Menara Gaza Kantor

Gedung al-Jalaa, tempat kantor media Associated Press Al Jazeera

Mengejutkan Dibalik Serangan Iran ke Israel: Geopolitik dan Ambisi yang Tersembunyi

Serangan yang dilancarkan Iran terhadap Israel baru-baru ini mengejutkan dunia internasional. Meskipun hubungan antara kedua negara tersebut sudah lama dipenuhi ketegangan, serangan ini menambah dimensi baru dalam perhitungan geopolitik Timur Tengah. Di balik insiden ini, terdapat sejumlah faktor yang menggambarkan peran Iran dalam dinamika kawasan, serta ambisi besar yang selama ini tersembunyi dari perhatian banyak pihak.

Latar Belakang Sejarah Ketegangan

Sejak Revolusi Islam 1979, Iran dan Israel telah terlibat dalam persaingan yang semakin memanas. Iran, sebagai negara yang menganut sistem teokrasi dengan pengaruh besar di kawasan, telah lama menentang keberadaan Israel. Pihak berwenang Iran melihat Israel sebagai ancaman terhadap stabilitas dunia Arab dan keberlangsungan perjuangan Palestina. Sebagai akibatnya, Iran telah mendukung kelompok-kelompok militan seperti Hamas dan Hizbollah, yang berperang melawan Israel.

Namun, serangan baru-baru ini menandai titik balik yang lebih agresif dalam hubungan kedua negara. Serangan antadeldorado.com ini bukan hanya sebagai bentuk dukungan terhadap Palestina, melainkan sebagai bagian dari strategi lebih besar yang dirancang oleh Teheran.

Strategi Iran: Dominasi Regional dan Menghadapi Isolasi Internasional

Salah satu motivasi utama Iran adalah memperkuat posisinya sebagai kekuatan dominan di Timur Tengah. Setelah bertahun-tahun berada di bawah sanksi internasional, terutama yang diberlakukan oleh AS dan negara-negara Barat terkait dengan program nuklirnya, Iran semakin merasa terpojok. Dalam konteks ini, Iran berusaha memperlihatkan dirinya sebagai pahlawan dunia Islam, dengan cara menunjukkan keteguhan terhadap Israel dan negara-negara Barat yang dianggapnya sebagai musuh utama.

Selain itu, serangan ini bisa dilihat sebagai upaya Iran untuk meredam kekhawatiran domestik. Ekonomi yang terpuruk akibat embargo dan masalah dalam negeri, seperti protes massal yang berlangsung di Iran, memaksa pemerintah mencari cara untuk memperoleh dukungan rakyat. Ketegangan eksternal dapat dimanfaatkan untuk mengalihkan perhatian dari masalah internal dan memperkuat posisi pemimpin mereka di mata publik.

Respon Israel dan Dampak Jangka Panjang

Israel, yang sudah lama menghadapi ancaman dari berbagai kelompok militan yang didukung oleh Iran, kini berada dalam situasi yang semakin rumit. Serangan ini kemungkinan besar akan memperburuk hubungan diplomatik Israel dengan negara-negara di kawasan, yang selama ini sebagian besar menyaksikan Iran sebagai ancaman utama. Namun, serangan ini juga menambah ketegangan antara Israel dan negara-negara yang selama ini berpihak pada Iran, seperti Rusia, yang memiliki kepentingan besar di Suriah.

Dampak jangka panjang dari serangan ini dapat menciptakan ketidakstabilan lebih lanjut di Timur Tengah. Aliansi-aliansi lama bisa terganggu, dan negara-negara besar seperti AS, Rusia, dan negara-negara Uni Eropa akan terpaksa terlibat lebih jauh dalam konflik ini untuk meredakan ketegangan yang semakin meningkat.

Baca JugaIsrael dan Amerika Gempur Iran: Ketegangan Memuncak di Timur Tengah

Share: Facebook Twitter Linkedin

Comments are closed.